Kulit Apel Mampu Turunkan Obesitas

Kulit Apel Mampu Turunkan Obesitas

Benarkah Kulit Aper Mampu Turunkan Obesitas Secara Alami ?
Jika Anda Memakan buah apel jangan dibuang kulitnya,Sebab menurut penelitian,Kulit apel mengandung zat yang sangat bermanfaat untuk kesehatan. Menurut Mereka, zat alami yang terdapat dalam kulit apel  bisa meningkatkan pembakaran kalori dan menurunkan resiko terkena obesitas.


Riset yang dilakukan para ilmuwan di University of Lowa mengklaim, zat alami yang terkandung dalam kulit apel dapat meningkatkan pembakaran kalori dan menurunkan risiko obesitas. Temuan ini tentu menimbulkan harapan, mengingat obesitas dan penyakit terkait seperti diabetes dan perlemakan hati menjadi masalah kesehatan global.

Senyawa alami yang terkandung dalam kulit apel itu dikenal dengan nama asam ursolat. Jika kita mengkonsumsi asam ursolat cenderung sedikit mengalami penambahan berat badan, sementara tingkat kadar gula dalam darah juga mendekati normal. Asam ursolat juga tidak mengalami masalah terkait obesitas dan perlemakan hati.

Kulit Apel diketahui juga dapat mengurangi lemak, kadar gula darah,kolesterol dan trigliserida dalam tubuh. Maka tidak mengherankan bila kulit apel kerap di jadikan sebagai bahan pengobatan otot dan gangguan metobolisme seperti Diabetes Melitus.
http://bitly.JKGjob
Demikian Informasi Sekilas Tentang Kulit Buah Apel dan Manfaat Bagi Kesehatan dan Tubuh Kita

Makan Buah dan Sayur Bila Dijus

Makan Sayur dan Suah bila Dijus

Mengapa Percuma Makan Buah dan Sayur ?
Sayuran dan buah-buahan terkadang menjadi tidak mau bagi banyak anak. Padahal Kedua jenis makanan tersebut mengandung banyak nutrisi dan Serat yang baik untuk tumbuh kembang anak.

  

Untuk menyiasati anak yang sulit makan sayur dan buah terkadang orangtua memilih untuk mengolah sayur dan buah menjadi jus yang menyegarkan. Namun, apakah komposisi nutrisi dalam jus olahan sayur dan buah sama dengan komposisi nutrisi dalam sayur dan buah yang tidak dijus?

Pengolahan buah dan sayur menjadi jus hanya memberikan asupan air saja pada anak. Ketika dijus sayuran dan buah akan mengeluarkan banyak air sehingga menyebabkan larutnya kadar serat dari buah dan sayur. Akibatnya, anak hanya mengonsumsi air tanpa ada serat yang masuk ke dalam tubuh.

Cara memberikan asupan serat pada anak yang susah makan sayur dan buah adalah dengan cara mengerok buah menggunakan sendok. Mengunyah buah dan sayur akan lebih banyak menghasilkan serat dalam tubuh ketimbang dijus. Buah seperti pisang dapat dikonsumsi dengan dikerok menggunakan sendok. Sementara sayuran sebaiknya diolah bersama bahan makanan lain.

Mulailah kita memberikan buah-buahan dan sayuran dengan tidak cara dujus biasakan supaya anak-anak suka dengan sayur-sayuran yang alami dan masih segar.